SLAWI - Seorang anggota Pramuka harus menjadi garda depan gerakan
perubahan. "Gerakan pramuka harus menjadi pelopor perwujudan nilai
integritas, kesantunan, dan tatakrama," ujar Wakil Bupati Tegal
Sabilillah Ardie saat membacakan sambutan tertulis Bupati Tegal Hj Umi
Azizah pada pembukaan Pesta Siaga tingkat Kwartir Cabang Tegal tahun
2019, Minggu (24/2) di halaman Setda Pemkab Tegal.
Wakil Bupati
juga mengajak anggota Pramuka untuk mengobarkan semangat gotong royong
dan melakukan perubahan dilingkungan sekitarnya.
"Adik-adik harus
selalu siap menjadi pemandu, seperti menjadi contoh yang baik disekolah
dan di manapun adik-adik berada. Di sanalah adik-adik harus
berperilaku santun dengan akhlak mulia," tuturnya
Ketua Kwarcab
Tegal Widodo Joko Mulyono melalui Wakil Ketua bidang Humas Waudin,
mengatakan kegiatan pesta siaga dimaksudkan sebagai sarana memberikan
wadah yang terarah bagi peserta didik, sehingga diharapkan pramuka siaga
dapat meningkatkan pengetahuan, pengalaman, keterampilan, serta
mengembangkan dirinya.
"Upaya ini juga dalam rangka penanaman sikap disiplin, patriotisme, dan cinta tanah air bagi generasi bangsa," tegasnya.
Ketua
Panitia Pesta Siaga Makmuri menjelaskan, pesta siaga diikuti 360
anggota pramuka dari 18 kwartir ranting se-Kabupaten Tegal yang terbagi
dalam 36 barung dengan masing-masing 18 barung putra dan 18 barung
putri.
Dalam ajang yang digelar rutin setiap tahun ini, peserta
beradu keterampilan dan kreativitas secara sportif dalam 11 taman
kegiatan.
"Taman kegiatan itu diantaranya taman Rangking Satu
Siaga Gembira, taman Scouting Skill, taman panahan, taman seni budaya,
taman Jawa Tengah hebat, taman baris berbaris, dan taman seni budaya,"
terangnya.
Hadir dalam pembukaan Kepala Dinas Dikbud Retno
Suprobowati, Anggota Mabicab Tegal, Pengurus Kwarcab Tegal, Camat,
Kepala UPTD Dikbud dan Ketua Kwartir Ranting se Kabupaten Tegal. (s@n)