SLAWI
– Program Desa Cantik (Cinta Statistik)
diharapkan mampu mendorong kemajuan pembanguan desa yang lebih baik, tidak
hanya berorientasi pada hasil, tetapi juga pada proses yang berkelanjutan dan
partisipatif.
Terdapat
tiga desa yang dijadikan lokus perintis pada program ini, yaitu Desa Ujungrusi,
Sidapurna dan Pagerwangi.
Hal
tersebut disampaikan oleh Sekda Kabupaten Tegal Amir Makhmud dalam acara
Evaluasi Penyelenggaraan Kegiatan Satu Data Statistik Sektoral dan Pencanangan
Desa Cinta Statistik (Cantik) Kabupaten Tegal di Ruang Rapat Bupati Tegal, Rabu
(22/05/2024).
Pemerintah
Kabupaten Tegal juga telah membuat Tim Penyelenggara Satu Data yang ditetapkan
dalam Keputusan Bupati Tegal Nomor 273 Tahun 2023. Pembentukan Tim
Penyelenggara Satu Data Kabupaten Tegal juga merupakan amanat dari Peraturan
Bupati Tegal Nomor 62 Tahun 2022 tentang Penyelenggara Satu Data Kabupaten
Tegal.
“Penyelenggaraan
kegiatan satu data statistik sektoral perlu dukungan penuh dari semua OPD di
lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten untuk membangun Satu Data Kabupaten
Tegal yang sesuai dengan Prinsip SDI,” kata Amir.
kegiatan
ini juga akan dilakukan penilaian dan evaluasi secara berkala oleh Pembina Data
yang hasilnya dituangkan dalam bentuk Indeks Pembangunan Statistik (IPS) yang
menjadi indikator dan merepresentasikan tingkat kematangan pengelolaan
statistik sektoral pada K/L/PD.
“Pemerintah
Daerah Kabupaten Tegal berupaya untuk mendorong pengelolaan statistik di
tingkat Pemerintah Desa melalui program Desa Cantik,” jelasnya.
Amir
juga menyatakan dukungan penuh terhadap pencanangan kegiatan program Desa
Cantik serta mengajak seluruh stakeholders terkait untuk mendukung program ini.
Sejalan
dengan hal tersebut, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tegal Nurhayati menuturkan
bahwa kegiatan ini juga mendukung transparansi dan akuntabilitas serta
mendorong inovasi dari pengelolaan data sektoral.
“Proses
evaluasi ini sebagai langkah strategis yang akan memberikan manfaat jangka
pendek dan panjang bagi OPD selaku Produsen Data,” ujar Nurhayati.
Nurhayati
juga menambahkan bahwa untuk meningkatkan semangat, motivasi dan komitmen
produsen data dalam menyelenggarakan statistik sektoral juga berupaya
memberikan reward berupa Piagam Penghargaan kepada OPD dengan Metadata Terbaik
Tahun 2023.
“Beberapa
OPD yang mendapatkan penghargaan diantaranya Dinas Perikanan, Dinas Ketahanan
Pangan dan Pertanian dan Dinas Perhubungan,” pungkasnya.