PANGKAH — Pegiat teater Kabupaten Tegal yang tergabung di Teater Gemblong Syndicate menggelar perayaan Hari Teater Dunia (Hatedu) yang biasanya diperingati pada tanggal 27 Maret. Acara yang distreamingkan melalui kanal YouTube Gemblong Syndicate dan Pemkab Tegal selama tiga hari yakni Jumat (26/3/2021) – Minggu (28/3/2021). Sedangkan pementasannya dilaksanakan di halaman Rumah Kreasi Teater Gemblong Syndicate Dermasandi Pangkah.

Perayaan Hatedu yang bertajuk Dorongan Kreasi dimasa pandemi ini menampilkan 7 pementasan teater selama 3 hari dan workshop selama 2 hari yang di narasumberi oleh Malhamang Zamzam dari Bandar Teater Jakarta. Pada hari pertama (26/3) ditampilkan 2 pementasan teater diawali pembukaan oleh Bupati Tegal Umi Azizah melalui video berdurasi sekitar 3 menit.

Dalam prakata pembukaan Bupati memberi ucapan selamat Hari Teater Dunia dan memberi semangat untuk lebih berkreasi dan berkarya walaupun masa pandemi belum usai. Tak lupa Umi juga menyampaikan tetap menjalankan protokol Kesehatan selama acara berlangsung.

Ketua Teater Gemblong Syndicate, Fauzan, Kamis (25/3), mengatakan bahwa Gemblong Syndicate hanya memfasilitasi para kelompok seni teater binaannya bisa menampilkan kreasi dan karyanya setidaknya mengobati kerinduan mereka. Walaupun hanya bisa pentas dengan daring namun dia berharap pentas tatap muka akan bisa dilaksanakan tidak lama lagi jelasnya.

Tantangan baru ini yang menurut Fauzan harus dihadapi para pegiat teater dan seni lainnya di zaman sekarang. Mereka harus menambah keahlian dengan urusan teknis pengambilan video. Belum lagi disusul minimnya kepedulian masyarakat pada seni teater. Selama ini mereka dianggap sebelah mata jika dibandingkan pentas lain.

“Ya seperti sebelumnya, kami menggelar ini dengan swadaya dan dukungan dari beberapa mitra sponsor. Kali ini pun Pemkab Tegal melalui Dinas Kominfo, Dinas Dikbud dan Dinas Sosial tetap memberikan dukungan kepada kami sehingga Hatedu tetap kami laksanakan. Minimal agar masyarakat tau keberadaan kami. Sehingga teater tidak benar-benar ditinggalkan di masa pandemi ini,” terang Fatikha ketua pelaksana.

Tujuh Kelompok yang tampil dalam Hatedu ini adalah Teater Kramat, Teater Sakral, Teater Genting, Teater Cangkir, Teater Taksu, Teater 03, Teater Jipang, Teater ROB. Kelompok teater tersebut rata rata dari kabupaten Tegal, hanya Teater Taksu yang dari Kendal karena mereka adalah penampil tamu dalam acara tersebut. (ML)