Slawi- Bupati Tegal Umi Azizah didampingi Kepala Dinas Sosial Dra Nurhayati MM dan Dandim 0712 serahkan bantuan sembako berupa beras 2,58 ton dalam bentuk paket sembako 20 Kg yang akan dibagikan pada Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) desa berkat kecamatan Tarub yang terdampak pandemi Virus Covid 19 Kamis 23/4/2020 . Bantuan diserah terimakan secara simbolis di Balai desa Brekat pada salah warga dan bantuan nantinya akan disalurkan oleh pihak Kepala desa pada warga yang berhak menerima.

Umi Azizah dalam sambutanya menyampaikan kunjunganya untuk mengetahui secara langsung kondisi desa Brekat setelah ada warga kasus positif covid 19 bebrapa hari yang lalu. Beliau juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya pada unsur forkimcam tarub dan kepala desa beserta seluruh masyrakatnya sejak adanya kasus positif Covid 19 dengan sigap langsung respon cepat untuk bersama sama masyarakat mencegah bagaimana agar tidak ada kasus kedua dan seterusnya .

Ia menambahkan dalam kunjunganya juga untuk memberikan bantuan paket sembako pada warga desa Brekat, Umi juga meminta kesempatan silaturokhim ini harus diambil hikmah dan pelajaran bahwa covid 19 merupakan virus baru yang muncul di tahun ini sehingga seluruh dunia sedang sibuk untuk bersama sama agar Covid 19 tidak sampai mewabah dalam waktu yang cukup lama. Virus Covid 19 proses penularanya begitu cepat pada manusia dan telah membuat geger pada dunia sehingga para ahli kesehatan dalam satu kesimpulan bahwa Virus Covid 19 sampai saat ini belum ada obatnya dan sudah banyak tenaga medis yang meninggal dunia. Selanjutnya Umi mengajak pada seluruh warga masyarakat untuk selalu menggunakan masker baik di dalam maupun di luar ruangan, Cuci tangan pakai sabun dan klo terpaksa harus berkumpul harus jaga jarak 1 meter agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid 19. Ujarnya

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Dra NUrhayati, MM Menuturkan jumlah bantuan paket sembako dari Pemkab Tegal sejumlah 4.180 ton dan akan dibagikan ke 69.667 Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) yang tersebar di 18 wialyah Kecamatan “ masing-masin KPM akan mendapatkan 20 kilogram beras perbulanya dan diterima selama tiga bulan. Untuk lokasi pendistribusianya akan ditempatkan dibalai desa “tuturnya

Nurhayati Menambahkan sasaran penerima bantuan beras tersebut adalah KPM terdampak langsung Virus Covid 19 seperti keluarga dari orang dalam pemantauan, pasien dalam pengawasan dan orang tanpa gejala yang sedang menjani Karantina atau isolasi mandirinya. Penerima manfaat lainya adalah pekerja informal , pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja atau dirumahkan, pengemudi moda transportasi seperti supir angkot, tukang becak, tukang ojeg dan kusir dokar, warga pemudik yang tidal bisa lagi bekerja sehingga tidak memiliki penghasilan, pencari kerja, kelompok lansia miskin dan individu yang memiliki penyakit kronis, penyandang disabilitas, nelayan dan kelompok rentan miskin.

Adapun rincian perkecamatanya terdiri dari 3.133 KPM di Kecamatan Slawi, 2.505 KPM di Kecamatan Dukuh Waru, 2.877 KPM dikecamatan Tarub, 3.124 KPM di Kecamatan Balapulang , 5.119 KPM di Kecamatan Kramat, 4.014 KPM di Kecamatan Dukuh Turi, serta 5.374 KPM di Kecamatan Pagerbarang, 4.452 KPM di Kecamatan Adiwerna, 3.067 KPM di Kecamatan Bojong, 2.713 di Kecamatan Jatinegara, 4.085 KPM di Kecamatan Pangkah, dan 2.147 KPM di Kecamatan Kedungbanteng, 3.973 KPM di Kecamatan Margasari, 2.811 KPM di kecamatan Lebaksiu, 6.055 di kecamatan Talang, 4.960 KPM di Kecamatan Surodadi, 2.513 KPM di Kecamatan Warureja, dan Kecamatan Bumijawa sebanyak 6.025 KPM.

Total anggaran untuk bantuan paket sembako berupa Beras untuk tiga bulan kepada 69.667 KPM sebanyak 41.890.200.000,-Ungkap Nurhayati( Diskominfo Kab.Tegal/EW).