Slawi - Seiring pemakaian timbangan oleh
pedagang, tidak sedikit as timbangan bergeser dan pisau tumpuan menjadi tumpul
sehingga menyebabkan timbangan kurang akurat dan konsumenlah yang akan
dirugikan.
Untuk itu dari Bulan Juni hingga Agustus 2021, UPTD Metrologi Legal Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Tegal (Disdagkop
dan UKM) akan melaksanakan sidang tera ulang timbangan di pasar - pasar tradisional di
Kabupaten Tegal.
“Kegiatan ini untuk mewujudkan tertib ukur
dalam transaksi perdagangan sehingga pembeli terlindungi haknya dan diharapkan
meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk tetap berbelanja di pasar - pasar
tradisional di Kabupaten Tegal,” Kata Kepala UPTD Metrologi Legal Disdagkop
dan UKM Kabupaten Tegal, Saeful Bahri Arif, Kamis (17/6/2021).
Dia menjelaskan, pengecekan timbangan secara rutin penting dilakukan agar meminimalisir terjadinya penggeseran akurasi timbangan yg digunakan oleh pedagang. Tera ulang timbangan menjadi salah satu tugas rutin tim penera dalam melindungi hak konsumen untuk mendapatkan layanan timbangan yang tepat dan akurat. Kegiatan ini pertama kali dilakukan di Pasar Trayeman Slawi pada Tanggal 7 – 9 Juni 2021.
“Dalam pelaksanaannya tim
penera tetap menerapkan protokol kesehatan 5M yakni mencuci tangan, menjaga
jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas untuk
mendukung program pemerintah dalam rangka mencegah penularan virus covid-19,” pungkasnya.