Hal itu dikatakan Umi Azizah saat menghadiri Konferensi Anak Cabang VI Muslimat NU Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal, Minggu (19/01) di SMP Ma'arif NU Dukuhwaru.

"Kegiatan organisasi harus bisa dikemas inovatif. Jangan hanya asal jalan," ujar Umi

Umi yang juga Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Tegal itu meminta kepada jajaran pengurus muslimat terpilih di Pimpinan Anak Cabang (PAC) Dukuhwaru dapat menjalankan amanah konferensi dengan baik.  

"Dukungan yang diberikan merupakan amanah yang harus dijalankan dengan baik. Oleh karena itu, program-program yang telah diputuskan melalaui konferensi harus diupayakan secara maksimal dapat dilaksanakan," ungkapnya.  

Dia juga mengingatkan, pengurus Muslimat NU terpilih agar segera menyusun kepengurusan lengkap dan menyusun skala prioritas program kerja untuk lima tahun mendatang.

"Berkhidmat di NU harus di dasari niat tulus dan ikhlas. ???????Organisasi NU bukan ladang untuk mencari uang, tetapi niatkan untuk ibadah," tandasnya.     

Sementara itu Camat Dukuhwaru Pambudiono mengungkapkan, perempuan merupakan pilar bangsa. Oleh karena itu, maju mundurnya suatu negara ada pada perempuan. 

"Perempuan punya peran besar dalam kehidupan berbangsa sebagai pilar bangsa," ujarnya.  

Dalam perhelatan tersebut, Hj Rochatul Jannah berhasil mendapatkan dukungan suara terbanyak yakni 6 Ranting dari 11 ranting se Kecamatan Dukuhwaru. 

Selanjutnya oleh Pimpinan Sidang dari PC Muslimat NU Kabupaten Tegal Hj Rochatul Jannah ditetapkan menjadi Ketua PAC Muslimat NU Kecamatan Dukuhwaru masa khidmat 2020 - 2025.

"Terima kasih atas dukungannya. Mohon bantuan saran dan masukkan sehingga kami bisa membawa amanah lima tahun kedepan," ujar Hj Rochatul usai terpilih.

Selain Bupati Tegal, hadir dalam kesempatan itu Camat Dukuhwaru Pambudiono, Rais MWCNU Dukuhwaru KH Mustakim, Ketua MWCNU Dukuhwaru Ustadz M Rizqon, Pengurus Badan Otonom Anak Cabang, dan Pengurus Ranting Muslimat NU se-Kecamatan Dukuhwaru. (S@n)